Jika malam mengusik sepi
bibir-bibir hujan yang masih tersisa
aku menatap keharuan
merayap tengah raungan anjing-anjing malam
kau masih tetap suci
meski gelap mencekam taman hitam
meski aku terdiam sunyi
tak bosan kasmaranmu mempesona
bersih putih antara yang merah
kau mawar putihku
menatap langit pada pandanganmu
mengukur sepi telah ketenangan abadi
menciptakan ketulusan
;untuk yang memandang
kau mawar putihku
kesunyian malam nurani pergi
yang tebarkan suara-suara cinta hati;ke;hati
menyimpan puisi
menyimpan makna
bibir-bibir hujan yang masih tersisa
aku menatap keharuan
merayap tengah raungan anjing-anjing malam
kau masih tetap suci
meski gelap mencekam taman hitam
meski aku terdiam sunyi
tak bosan kasmaranmu mempesona
bersih putih antara yang merah
kau mawar putihku
menatap langit pada pandanganmu
mengukur sepi telah ketenangan abadi
menciptakan ketulusan
;untuk yang memandang
kau mawar putihku
kesunyian malam nurani pergi
yang tebarkan suara-suara cinta hati;ke;hati
menyimpan puisi
menyimpan makna
Thanks for reading & sharing adskproject
0 komentar:
Post a Comment